Aplikasi Blockchain dalam Perawatan Kesehatan – Negara-negara maju menghabiskan sebagian besar produk domestik bruto (PDB) mereka untuk perawatan kesehatan. Namun, biaya rumah sakit terus meningkat, bersama dengan praktik yang tidak efisien dan pelanggaran data kesehatan siap untuk terus berlanjut.
Kesehatan adalah salah satu area di mana teknologi block-chain dapat memperbaiki situasi. Ia dapat melakukan banyak hal, mulai dari menyediakan enkripsi yang aman atas informasi pasien hingga penanganan epidemi. Nah berikut Aplikasi Blockchain dalam Perawatan Kesehatan, yuk simak ulasannya.
Aplikasi Blockchain dalam Perawatan Kesehatan
Istilah ‘Blockchain’ menunjukkan catatan abadi bersama, dari rantai transaksi, masing-masing terdiri dari satu blok, dengan blok yang disatukan oleh kunci kriptografi (“hash”). Kunci atau tanda tangan ini disimpan dalam buku besar bersama, bergabung dengan jaringan simpul, atau proses yang menghubungkannya.
Setiap node memiliki salinan seluruh rantai, yang terus-menerus disinkronkan dan terus diperbarui. Keuntungan dari teknologi blockchain, menurut penelitian, termasuk sifatnya yang tahan terhadap kerusakan, sifat buku besar digital yang terdesentralisasi, dan ketidakmungkinan mengubah transaksi yang diterbitkan kemudian dalam komunitas pengguna yang berbagi buku besar. Teknologi ini disebut juga digital ledger technology (DLT).
Berikut Aplikasi Blockchain dalam Perawatan Kesehatan
Manfaat menggunakan blockchain, relatif terhadap metode tradisional sistem manajemen basis data perawatan kesehatan, termasuk manajemen terdesentralisasi, basis data yang tidak dapat diubah, sumber data, data yang dapat dilacak, data yang kuat, ketersediaan data untuk setiap pengguna yang berwenang, sambil menjaganya dari tangan pengguna yang tidak sah dengan enkripsi yang bergantung pada kunci pribadi pasien.
Blockchain dalam perawatan kesehatan dapat dipertimbangkan dalam lima bidang utama:
- Mengelola data rekam medis elektronik (EMR)
- Perlindungan data kesehatan
- Manajemen data catatan kesehatan pribadi
- Manajemen genomik tempat perawatan
- Manajemen data catatan kesehatan elektronik
Beberapa aplikasi khusus termasuk yang berikut:
1. Riset
Saat ini, catatan kesehatan elektronik memungkinkan pembaruan otomatis dan berbagi informasi medis pada pasien tertentu dalam organisasi atau jaringan organisasi saja. Ini dapat diperpanjang jika informasi diatur sedemikian rupa sehingga satu set informasi di lapisan paling atas dari blockchain hanya yang bukan PHI atau informasi pengenal pribadi (PII).
2. Pergantian pasien yang mulus antar penyedia
Informasi yang sama di blockchain dapat memungkinkan pasien individu untuk dengan mudah membuka dan membagikan data kesehatan mereka dengan penyedia atau organisasi lain, melalui kunci pribadi yang dapat dibagikan. Ini dapat membantu membuat teknologi informasi kesehatan (HIT) dapat dioperasikan dan kolaboratif antara pengguna yang berbeda.
3. Perawatan pasien yang lebih cepat, lebih murah, dan lebih baik
Block-chain dapat membuat sistem tunggal untuk disimpan, terus diperbarui, catatan kesehatan untuk pengambilan yang aman dan cepat oleh pengguna yang berwenang. Dengan menghindari miskomunikasi antara profesional kesehatan yang berbeda yang terlibat dalam merawat pasien yang sama, kesalahan yang tak terhitung dapat dicegah, diagnosis dan intervensi lebih cepat menjadi mungkin, dan perawatan dapat disesuaikan untuk setiap pasien.
4. Keamanan data
Lebih dari 176 juta pelanggaran data terjadi sehubungan dengan catatan perawatan kesehatan. Fitur aman yang terkait dengan blockchain dapat membantu melindungi informasi kesehatan dengan lebih baik.
Setiap individu memiliki pengidentifikasi atau kunci publik dan kunci pribadi, yang dapat dibuka hanya jika dan untuk jangka waktu yang diperlukan. Demikian ulasan tentang Aplikasi Blockchain dalam Perawatan Kesehatan, sekian dan terimakasih.
